Padasaat itu, ORI emisi 1 terbit dalam delapan seri uang kertas yaitu satu sen, lima sen, sepuluh sen, setengah rupiah, satu rupiah, lima rupiah, sepuluh rupiah, dan seratus rupiah. ORI ini juga punya sisi depan dan belakang yang bergambar ciri khas Indonesia, yaitu keris yang terhunus dan teks Undang-Undang Dasar 1945. Prosesuntuk sampai pada titik ini tentulah tidak singkat. Indonesia melalui sejarah dan proses yang panjang hingga terbentuk konstitusi UUD 1945. Sejarah Lahirnya Konstitusi di Indonesia. UUD 1945 dirancang sejak 29 Mei 1945 hingga 16 Juli 1945 oleh Badan Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau BPUPKI. Jelaskansecara singkat sejarah ilustrasi indonesia! - 36076456 chestaadabi2503 chestaadabi2503 20.11.2020 Seni Seni Ilustrasi di Indonesia sudah dikenal sejak lama, hanya tidak dipopulerkan seperti saat ini. Ketika Balai Pustaka didirikan pada tanggal 22 september 1917 , banyak bermunculan ilustrator dari Indonesiayang bekerja di majalah SejarahInternet di Indonesia. Share this: BACA JUGA : Related Posts: Jelaskan Secara Singkat Sejarah Internet Yang Kamu Ketahui. Jelaskan Secara Singkat Sejarah Internet Yang Kamu Ketahui - Di zaman yang serba canggih seperti dikala ini, internet adalah suatu keperluan dari setiap orang. Tapi, tak banyak orang yang mengerti makna dari internet Islamsudah mulai diperkenalkan ke berbagai negara yang ada di dunia sejak dahulu kala baik itu ke afrika, timur tengah, asia dan eropa. Sejak zaman Nabi Muhammad SAW, agama Islam sudah disebarluaskan ke berbagai negara bahkan setelah wafatnya beliau pada 632 M, syi’ar agama Islam masih terus dilakukan oleh para khalifah dan para pemimpin Dinasti Islam PengertianDemokrasi, Sejarah Singkat dan Jenis-jenisnya. Faozan Tri Nugroho. 05 Nov 2020, 13:20 WIB. 14. Demokrasi Adalah Bentuk Pemerintahan. (Sumber: Pixabay) Bola.com, Jakarta - Demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana hukum, kebijakan, kepemimpinan, dan usaha besar dari suatu negara atau pemerintahan lain secara langsung atau tidak 9l0IAP. Ilustrasi di Indonesia sudah dikenal sejak lama. Sejarah menunjukkan bahwa sebenarnya nenek moyang kita pada zaman prasejarah sudah mengenal ilustrasi. Hal ini dibuktikan dengan ditemukannya gambar di dalam dinding-dinding gua, salah satunya di Gua Leang-Leang, Maros, Sulawesi Selatan yang dibuat pada zaman Palaeolithikum. Gambar tersebut berupa penjiplakan telapak tangan pada dinding gua, didapati juga warna-warna yang dibuat dari tanah liat dicampur lemak binatang. Bentuk gambarnya berupa seekor babi. Di Gua Arguni dan Sosorra Papua, Gua Muna Sulawesi Selatan, serta gua di Pulau Kei Kecil Maluku juga ditemukan lukisan dinding berupa gambar manusia dan perahu. Gambar tersebut jelas merupakan penggambaran aktivitas mereka kala itu. Setelah manusia mengenal tulisan, mulailah ilustrasi dibuat pada daun lontar menyertai teks yang berisi ajaranajaran tertentu. Contoh ilustrasi nyata lainnya adalah wayang beber. Wayang beber merupakan gambar wayang dua dimensi yang dibeber dibentang, yang ceritanya dituturkan oleh dalang. Seni ilustrasi Indonesia modern baru berkembang sejak masa penjajahan Belanda. Sejak 1917, bermunculan ilustratorilustrator Indonesia yang bekerja di Penerbit Balai Pustaka, seperti Ardisoma, Abdul Salam, Kasidi, dan Nasroen. Pada masa pendudukan Jepang, terkenal para ilustrator ternama, seperti Karjono, Norman Kamil, dan Soerono yang bekerja pada Majalah Asia Raya. Indonesia mulai membuat ilustrasi untuk uang kertas sendiri pada masa orde lama. Ilustrasi tersebut dilukis oleh Oesman Effendi dan Abdul Salam. Pada masa orde baru, ilustrator Indonesia berkembang dengan pesat, terutama ilustrasi buku-buku cerita maupun buku pengetahuan dari berbagai penerbit. Para ilustrator ternama saat itu, di antaranya adalah Henk Ngantung, Delsy Syamsumar, G. M. Sidharta, Teguh Santoso, S. Prinka, MAN, dan Jan Mintaraga. Masing-masing ilustrator memiliki ciri khas sendiri, baik tampilan gambar maupun tematema yang dibuat. Misalnya, Jan Mintaraga banyak menghasilkan cerita yang berlatar belakang tradisional, seperti kisah kisah pewayangan dan cerita klasik lainnya. sumber Jakarta - Sejarah Indonesia perlu diketahui. Nama Indonesia sendiri baru digunakan pertama kali saat Kongres Pemuda II 28 Oktober 1928. Jauh sebelum itu wilayah yang kini disebut Indonesia lebih dikenal dengan sebutan Nusantara. Berbagai kerajaan berada dalam wilayah Nusantara hampir tidak pernah luput dari penjajahan bangsa asing. Sumber daya alam yang melimpah jadi incaran. Bangsa Portugis di tahun 1509 berhasil menguasai wilayah Malaka, Ternate dan Madura. Salah satu perlawanan yang dilakukan adalah dari Fatahillah dari Demak yang berhasil merebut Sunda Kelapa dari Portugis yakni pada tahun Portugis, Belanda kemudian ke wilayah Banten dalam pimpinan Cornelis de Houtman. Saat itu, Belanda ingin membentuk VOC dan menguasai rempah-rempah Indonesia. Dalam membentuk VOC ada beberapa perjanjian yang harus ditaati oleh Belanda seperti perjanjian Bongaya hingga perjanjian Giyanti. Setelah VOC dibubarkan, Belanda akhirnya menunjuk Herman William Daendels sebagai gubernur jenderal Hindia-Belanda. Di masanya, ia mempekerjakan paksa masyarakat di Pulau Jawa bekerja untuk membuat jalur menguasai Indonesia selama kurang lebih 350 tahun. Hingga akhirnya Jepang masuk ke Indonesia dan menyerang Belanda hingga menyerah tanpa syarat. Pemerintahan Jepang berakhir setelah 3,5 tahun menjajah dan berakhir ketika tentara sekutu kalah pada Perang Dunia II. Selain itu dua kota di Jepang Hiroshima dan Nagasaki dibom oleh tentara Jepang kalah, kemudian dibentuk badan BPUPKI atau Dokuritsu Junbi Cosakai yang diketuai oleh Dr. Radjiman mendengar kekalahan Jepang pada 14 Agustus 1945, golongan muda mendesak agar golongan tua cepat melakukan proklamasi sejarah Indonesia proses kemerdekaan, terjadi peristiwa Rengasdengklok yakni peristiwa penculikan Soekarno dan Hatta oleh golongan muda untuk mempercepat pelaksanaan kembali ke Jakarta, Soekarno dan Hatta mulai menyusun teks proklamasi di rumah Laksamana Maeda dan dibantu oleh Achmad Soebardjo dan disaksikan oleh Soekarno, Diah, Sudiro dan Sayuti proklamasi pun akhirnya dibacakan pada 17 Agustus 1945. Sejarah Indonesia setelah merdeka ialah mengesahkan dan menetapkan Undang-undang Dasar UUD sebagai dasar negara Republik Indonesia yang akhirnya dikenal masyarakat sebagai UUD 1945. Simak Video "Jokowi soal Belanda Akui Kemerdekaan RI Impact-nya ke Mana-mana" [GambasVideo 20detik] lus/pal Indonesia sudah mengenal Ilustrasi sudah sejak lama. Sejarah membuktikan bahwa sebenarnya nenek moyang kita pada zaman prasejarah sudah mengenal ilustrasi. Hal ini terbukti dengan banyaknya ditemukan gambar pada dinding-dinding di dalam gua, salah satunya di Gua Leang-Leang, Maros, Sulawesi Selatan yang dibuat pada zaman Palaeolithikum. Gambar tersebut merupakan penjiplakan telapak tangan pada dinding gua, didapati juga warna-warna yang dibuat dari tanah liat dicampur lemak binatang. Bentuk gambarnya berupa seekor babi. Di Gua Arguni dan Sosorra Papua, Gua Muna Sulawesi Selatan, serta gua di Pulau Kei Kecil Maluku juga ditemukan lukisan dinding berupa gambar manusia dan perahu. Gambar tersebut jelas merupakan penggambaran aktivitas mereka kala itu. Setelah manusia mengenal tulisan, mulailah ilustrasi dibuat pada daun lontar menyertai teks yang berisi ajaran-ajaran tertentu. Contoh ilustrasi nyata lainnya adalah wayang beber. Wayang beber merupakan gambar wayang dua dimensi yang dibeber dibentang, yang ceritanya dituturkan oleh dalang. Seni ilustrasi modern baru berkembang sejak masa penjajahan Belanda. Sejak 1917, bermunculan ilustrator-ilustrator Indonesia yang bekerja di Penerbit Balai Pustaka, seperti Ardisoma, Abdul Salam, Kasidi, dan Nasroen. Pada masa pendudukan Jepang, terkenal para ilustrator ternama, seperti Karjono, Norman Kamil, dan Soerono yang bekerja pada Majalah Asia Raya. Indonesia mulai membuat ilustrasi untuk uang kertas sendiri pada masa orde lama. Ilustrasi tersebut dilukis oleh Oesman Effendi dan Abdul Salam. Pada masa orde baru, Ilustrator Indonesia berkembang dengan pesat, terutama ilustrasi buku-buku cerita maupun buku pengetahuan dari berbagai penerbit. Para ilustrator ternama saat itu, di antaranya adalah Henk Ngantung, Delsy Syamsumar, G. M. Sidharta, Teguh Santoso, S. Prinka, MAN, dan Jan Mintaraga. Masing-masing ilustrator memiliki ciri khas sendiri, baik tampilan gambar maupun tema-tema yang dibuat. Misalnya, Jan Mintaraga banyak menghasilkan cerita yang berlatar belakang tradisional, seperti kisah-kisah pewayangan dan cerita klasik lainnya. Agar gambar ilustrasi dapat dibuat dengan baik dan memenuhi sasarannya isi teks, maka harus memperhatikan hal-hal berikut. 1. Penguasaan teknik dalam pembuatannya Tampilan gambar yang menarik sangat ditentukan oleh keahlian pembuatnya. Objek ilustrasi dibuat dengan penguasaan menggambar bentuk yang baik dan menarik. Prinsip ini merupakan hubungan antara pembuat dengan gambar yang dibuat. 2. Pesan yang tercantum di dalamnya Gambar ilustrasi yang ditampilkan relevan sesuai atau satu kesatuan dengan isi cerita. Pesan yang terdapat pada cerita tersebut dapat ditampilkan secara tepat melalui gambar. Misalnya, tokoh Malin Kundang dapat digambarkan dengan kesan angkuh dan kaya raya, sesuai dengan isi cerita. 3. Mudah dipahami Sebuah gambar yang menarik memiliki satu kesatuan unsur yang harmonis. Gambar yang menjadi titik pusat perhatian dapat ditampakkan dengan jelas atau dominan. Dengan kata lain, tampilan gambar mempunyai kekuatan sebagai daya tarik terhadap penikmat atau pembacanya. Prinsip ini berhubungan antara gambar dengan pembaca. Jenis-Jenis Gambar Ilustrasi Gambar ilustrasi menurut jenisnya, dapat dibedakan berdasarkan corak dan bentuk serta penempatannya. 1. Jenis gambar ilustrasi berdasarkan corak dan bentuknya Jenis gambar ilustrasi berdasarkan corak dan bentuknya dapat dibedakan sebagai berikut. a Ilustrasi komik. b Ilustrasi rubrik pada majalah. Corak realistis adalah suatu gambar atau lukisan yang dibuat menyerupai wujud aslinya, sesuai dengan anatomi dan proporsinya. Corak dekoratif adalah pengubahan corak atau bentuk yang tidak meninggalkan ciri khas atau karakter dan bentuk aslinya. Corak karikaturis adalah suatu bentuk yang dilebihkan atau ditonjolkan dari sebagian bentuk tubuh objek yang digambar, namun masih terdapat karakter aslinya. Corak ekspresionis adalah bentuk pada gambar-gambar ekspresi yang masih dapat dikenali wujud aslinya walaupun tidak tampak nyata. Jenis gambar ilustrasi berdasarkan penempatannya Jenis gambar ilustrasi berdasarkan penempatannya dapat dibedakan sebagai berikut. Ilustrasi cerita a. Ilustrasi cerita adalah ilustrasi yang digunakan sebagai pengiring dalam cerita pendek, cerita bersambung, ataupun fabel yang terdapat pada buku, majalah, surat kabar, dan tabloid. b. Ilustrasi komik atau cerita bergambar Komik adalah kumpulan gambar ilustrasi yang tersusun berurutan dan terpadu menjadi jalinan cerita bersambung. Pembuat komik dinamakan komikus atau ilustrator komik. Karya-karya komik umumnya berupa cerita-cerita kepahlawanan, pewayangan, cerita rakyat, dan humor. c. Ilustrasi rubrik Ilustrasi rubrik merupakan gambar penghias suatu ruang khusus atau kolom pada media cetak. d. Ilustrasi sampul atau cover buku Ilustrasi sampul atau cover buku adalah ilustrasi yang menghiasi sampul sebuah buku, majalah, buletin, dan sejenisnya. e. Karikatur dan kartun Gambar karikatur kebanyakan ditampilkan pada media massa, seperti koran dan majalah. Ciri penggambaran karikatur dan kartun tidak jauh berbeda. Perbedaannya hanya pada pesan yang disampaikan. Gambar karikatur umumnya sarat kritikan atau sindiran tertentu dengan gaya yang lucu. Sedangkan gambar kartun biasanya untuk tujuan humor atau lelucon. Ilustrasi periklanan Ilustrasi periklanan adalah gambar atau foto yang menghiasi iklan produk-produk tertentu. Iklan tersebut bisa dalam bentuk baliho, brosur, atau poster. Misalnya, iklan produk obat-obatan dan makanan. Untuk menghasilkan sebuah gambar ilustrasi yang baik, ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh seorang ilustrator, yaitu sebagai berikut. 1. Gagasan atau ide Sebelum menggambar ilustrasi, harus dipahami betul tuntutan atau pesan yang terkandimg dalam teks cerita atau sejenisnya. Misalnya, ilustrasi cerpen tentang cerita rakyat Malin Kundang. Setelah membaca dengan saksama teks cerita dari awal hingga akhir, maka yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut. a. Memilih adegan yang paling menonjol pada teks atau ceritanya. b. Menentukan atau membayangkan objek yang akan ditampilkan dalam gambar. Misalnya, Malin Kundang dan ibunya, dengan latar belakang kapal besar dan beberapa orang anak buahnya. c. Memahami perwatakan tokoh-tokoh ceritanya, mana yang perlu ditampilkan dengan wajah jahat, congkak, kejam, dan lain-lain, dan mana yang ditampilkan sebagai orang yang sedih, prihatin, miskin, dan lain-lain. Penggambaran yang penuh ekspresi akan memberikan kesan gambar lebih memikat. 2. Sketsa Proses pengerjaan gambar diawali dengan membuat sketsa menggunakan pensil. Sketsa cukup dibuat secara sederhana. Penekanan pensil tidak perlu terlalu tegas. Perlu diperhatikan pula unsur-unsur keseimbangan, komposisi, perspektif, dan lain-lain. 3. Pewarnaan gambar Dalam pewarnaan gambar, baik dengan teknik hitam-putih maupun pembagian warna, perlu diperhitungkan unsur-unsur yang merupakan efek dari kesan pencahayaan. Gambar yang menarik selalu dipengaruhi oleh kesan pencahayaan yang tepat. Artinya, mana yang mendapat kesan gelap dan mana yang terang, serta dapat menentukan dari mana sinar itu datang dan ke mana jatuhnya bayangan. Pewarnaan yang disertai penempatan bayangan yang baik dapat memberikan kesan tiga dimensi pada gambar tersebut. Bahan dan Alat Menggambar ilustrasi Ilustrasi umumnya dibuat di atas kertas. Kertas yang baik untuk menggambar adalah yang memiliki permukaan halus dan berwarna putih dengan ketebalan cukup. Pada prinsipnya, tidak ada batasan, baik media atau teknik dalam menggambar maupim melukis. Namun pada umumnya peralatan yang digunakan, antara lain drawing pen, spidol dengan beragam ukuran, pena tulis, kuas, dan pensil. Pewarnaan ilustrasi bisa dibuat hitam-putih atau beragam warna. Media pewarna bermacam-macam, misalnya pensil warna, cat air, cat poster, krayon, dan lain-lain. Selain meng-gambar dengan cara manual, teknologi digital sekarang telah memungkinkan membuat gambar ilustrasi berikut pewarnaannya dengan menggunakan komputer. Unsur Utama Gambar ilustrasi Di dalam gambar ilustrasi terdapat penggambaran bentuk objek tertentu yang menjadi pilihan utama. Pemilihan bentuk gambar tersebut tergantung tuntutan pada naskah atau teks. Objek gambar yang dipilih bisa dari unsur gambar manusia, hewan, tumbuhan, dan benda. 1. Gambar manusia Untuk dapat menggambar bentuk manusia dengan hasil yang baik dan memuaskan, kita perlu mempelajari dengan tekun unsur proporsi dan anatomi. 2. Gambar Binatang Proporsi artinya perbandingan ukuran pada bagian-bagian tubuh manusia. Penggambaran proporsi disesuaikan dengan tingkat atau golongan usia, yaitu proporsi anak hingga dewasa. Anatomi merupakan bentuk dari bagian-bagian tubuh. Prinsip proporsi dan anatomi ini juga berlaku dalam menggambar makhluk hidup lainnya. Demikian pula dengan bentuk-bentuk binatang air dan binatang-binatang yang bersayap. - Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi Indonesia telah ada sejak masa pra-aksara. Lukisan gua di Sulawesi yang berumur tahun menjadi bukti perkembangan informasi dan komunikasi Indonesia pada masa masa kerajaan Hindu-Buddha, perkembangan teknologi dan informasi Indonesia banyak mendapat pengaruh dari kebudayaan India. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi masyarakat Indonesia kuno banyak menggunakan media alamiah seperti batu prasasti, daun lontar, dan kulit hewan. Dalam aspek bahasa dan aksara, masyarakat kuno Indonesia menggunakan bahasa sansekerta dan huruf palawa sebagai alat komunikasi verbal dan tertulis. Baca juga Perkembangan Teknologi Transportasi di IndonesiaMasa modern Teknologi informasi dan komunikasi modern Indonesia sangat terpengaruh oleh penemuan-penemuan baru yang ada di negara industri Eropa dan Amerika. Berikut sejarah perkembangan teknologi informasi dan komunikasi modern di Indonesia Internet Teknologi internet di Indonesia berawal dari pembuatan Internet Protokol IP di Universitas Indonesia bernama UI-NETLAB pada 24 Juni 1988. Dalam buku Perkembangan Teknologi Komunikasi 2017 karya Nurudin, pada tahun 1994, muncul Internet Service Provider ISP pertama di Indonesia yang bernama IndoNet. IndoNet berhasil membangun sambungan awal ke Internet dengan menggunakan teknologi dial-up. Pada tahun 1995, Departemen Pos Telekomunikasi menerbitkan izin usaha terhadap ISP IndoNet dan RadNet sebagai bentuk dukungan terhadap perkembangan teknologi internet di Indonesia. Baca juga Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi - Setiap tanggal 1 Juni akan diperingati Hari Lahir Pancasila di Indonesia. Lahirnya Pancasila sendiri merupakan judul pidato yang disampaikan oleh Soekarno pada 1 Juni 1945 silam. Dalam pidato tersebut, untuk kali pertama konsep dan rumusan awal Pancasila dikemukakan oleh Soekarno sebagai dasar negara pidato ini disampaikan oleh Soekarno secara aklamasi tanpa judul, sampai akhirnya mendapat sebutan “Lahirnya Pancasila” dari mantan Ketua Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat. Usai menyampaikan pidatonya, isi gagasan dari Soekarno mengenai dasar negara Indonesia diterima oleh para anggota BPUPKI dalam sidang pada 1 Juni 1945. Akhirnya, Pancasila dinyatakan sah dan resmi dijadikan sebagai dasar negara Indonesia merdeka pada 18 Agustus Pancasila sendiri diambil dari bahasa sansekerta, di mana Panca berarti lima dan Sila yang berarti dasar atau asas. Istilah Pancasila sudah dikenal sejak zaman majapahit pada abad ke-14, terdapat dalam buku Negarakertagama karangan Empu Prapanca. Baca juga Sejarah Perumusan Pancasila Pembentukan BPUPKI Sejarah Sejarah lahirnya Pancasila berawal pada 29 Mei hingga 1 Juni 1945, di mana Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI mengadakan sidang pertama untuk membahas dasar negara. Sidang tersebut dilakukan di Gedung Chuo Sangi In di Jalan Pejambon 6 Jakarta yang sekarang dikenal dengan sebutan Gedung Pancasila.

jelaskan sejarah ilustrasi di indonesia secara singkat